Skip to main content

Tujuh Tahunku

Setelah bekerja selama 7 tahun pada akhirnya memutuskan untuk mengundurkan diri di Bulan Desember ini. Perjalanan yang cukup panjang dari Oktober 2016 sampai Desember 2023. Pahit manis dan suka duka sudah banyak dilalui selama perjalanan tujuh tahun ini.

Apakah merasa menyesal? Tidak, sama sekali tidak. Karena memang sudah lama punya keinginan untuk berhenti. Dari awal mengajukan surat ke personalia juga sudah merasa yakin kalau nantinya tidak akan menyesal. Bahkan beberapa tahun silam ketika masih jadi tim pembina sudah pernah juga terbesit keinginan untuk berhenti. Tapi masih bertahan karena beberapa kondisi. 

Surat resign nya sebenarnya pertama kali dibuat secara utuh pada minggu awal bulan September 2023, karena memang pada waktu itu ada kejadian yang sangat "menyentil" sehingga keinginan lama untuk berhenti yang sudah terpendam itu seolah meronta-ronta karena merasa sangat tidak tahan dengan kejadian itu. Tapi entah kenapa masih bisa bertahan karena merasa ini masih harus dipertahankan.

Apakah merasa sedih? Sedih sekali, 7 tahun bukan waktu yang sebentar, ada banyak hal yang sudah terjadi selama 7 tahun. Rasanya sangat sedih karena tahu kalau besok pasti akan rindu masa-masa ketika masih bekerja disana, akan rindu dengan rutinitas yang sudah bertahun-tahun dikerjakan, dan pastinya rindu dengan segala macam tingkah polah manusia satu timnya. Tapi hidup tetap harus berjalan.

Dari tempat pertama Simpang Skb (Oktober 2016 - September 2017), awal mula belajar banyaknya di sini.

Kemudian ke Taman Agung (Oktober 2017 - Desember 2018) bertemu dengan para perempuan kuat dan hebat, karena memang timnya perempuan semua pada waktu itu dan saya laki-laki sendiri. Apalagi ketika selesai operasi pada pertengahan November 2018, begitu masuk kerja lagi semua yang berat-berat dilarang dikerjakan sama mereka dan mereka yang ambil alih sendiri. ♥

Sepanjang tahun 2019 ditunjuk sebagai Tim Pembina Area Bungo dan wara wiri ke beberapa tempat, Januari ke Simpang Somel, Februari-Maret ke Teuku Umar tapi dengan Tim Pembina baru, gabungan dua area Tim Pembina Rimbo-Bungo. Maret-April balik lagi ke Simpang Somel. April-Mei ke Dr. Sutomo, Mei-Juni ke Apel Tebo, Juni-Juli ke Simpang Tugu Tebo, Juli-Agustus ke Rimbo IV. Kemudian dari Agustus sampai akhir tahun bantuin IC sidak ke tiga area, Bungo-Rimbo-Batang hari.

Tim Pembina Rimbo-Bungo (2019)

Desember akhir 2019 sampai Desember akhir 2020 balik ke tempat pertama Simpang Skb, Desember 2020 sampai Oktober 2021 pindah ke Jensud 1 dan kemudian pada awal November 2021 ditunjuk jadi Tim Task Force satu-satunya dari bungo dan dimutasi ke kota Jambi bergabung dengan 4 orang lainnya dari area dalam kota. Mengikuti program Tim Task Force selama setengah tahun dan ditempatkan di Candra Pasir Putih tapi setelah 4 bulan berjalan (akhir Maret 2022) dinyatakan lulus dan selesai bersama yang lainnya dan dikembalikan ke area Bungo lagi. Karena jarak yang lumayan jauh dari Rumah ke kota Jambi kurang lebih 6 jam, sehingga jarang pulang. Tahun baruan di kota Jambi, dikunjungi sama Abang dan kakak ipar dan nonton bioskop bareng sekalian jalan-jalan ke beberapa tempat wisata juga. Tahun baru jadinya nggak kesepian. 

Tim Task Force Jambi (2021-2022) bersama pak Muriski, pak Heru dan Buk Rika.

Tim Task Force Jambi (2021-2022), bersama pak Muriski Aleksi, buk Rika Simamora dan Pak Rahmat Hidayat. Disini pak Heru nya yang nggak ikut.

Tim Candra Pasir Putih (nongkrong di Kota Baru)

Tahun baruan bersama Abang & kakak ipar

April 2022 balik lagi ke toko awal sebelum di mutasi ke area dalam kota, Jensud 1. Bertemu dengan Tim lama, mereka bahkan tidak tahu kalau saya balik lagi ke sana. Hari H ketika masuk langsung memberikan kejutan. ♥ 

Sebenarnya pas awal November 2021 ketika mau dimutasi ke Kota Jambi, ada adegan bawang sebelumnya. Karena memang merasa sudah nyaman ditempat itu dan tidak tega mau bilang pindah, jadilah pembicaraan itu terjadi ketika hari terakhir masuk. Kami bertiga menangis ditangga selasar saat itu karena merasa belum tentu akan menemukan tim yang cocok lagi kedepannya, dan pada waktu itu merasa sangat bersalah seolah sudah berkhianat dan bersikap tidak setia kawan.  Love you both : Citra & Ade ♥ 

Di surprise Tim Jensud 1 sebelum mutasi ke Jambi.

Akhir bulan Mei 2022 di mutasi ke Basarudin, awal perjalanan sebagai Tim Leader. Dari segala hal yang kalau ada yang salah di sana pasti dicari duluan, dimarah dan diamuk duluan tapi jarang bahkan hampir tidak pernah dipuji atasan. Di Basarudin selama satu tahun lebih (akhir Mei 2022 - Juni 2023).

Per Juli 2023 aktif di tempat baru lagi Manggis BTN, bertemu dengan orang baru lagi, adaptasi dengan suasananya lagi dan dengan kepribadian anggota tim yang berbagai macam.

Dan pada akhirnya, ini merupakan tempat terakhir setelah kemudian memutuskan untuk mengundurkan diri.

Akhir kata, terima kasih untuk tujuh tahunnya. Untuk semua yang pernah satu tim dengan saya, mohon maaf yang sebesar-besarnya kalau selama bekerja bersama, saya banyak salah. Semoga sehat, bahagia dan damai selalu untuk kehidupan kita semua kedepannya.

Sampai bertemu lagi di lain kesempatan. Salam hangat dari jauh. 

-Matt

Comments

Popular posts from this blog

Kita Bagai Merkurius dan Pluto

Tak ada sedikitpun niat untuk mencari perbedaan, namun perbedaan kita memang sangat jauh.  Tidak hanya seperti langit dan bumi yang meskipun berbeda, tapi tidak begitu jauh karena masih dalam satu planet. Kita bahkan bagai Merkurius dan Pluto. Kau begitu dekat dengan matahari, kau begitu terang, hangat dan selalu mendapat sinarnya. Sementara aku begitu gelap, dingin dan terasing. Aku bahkan sudah tidak dianggap lagi sebagai sebuah planet, karena jarak yang sangat jauh dari Matahari, terasing, terkucil, dan tidak lagi berjalan dalam orbit mengelilingi Matahari. Kau pasti tahu bukan, Merkurius dan Bumi saja kerap saling menyombongkan diri mereka. Merkurius mengatakan bahwa dia adalah planet yang paling terang dan hangat, meski hangat adalah istilah yang ia ciptakan sendiri. Sementara Bumi, tentu saja ia membanggakan kehidupan makhluk yang ada di dalamnya. Dan... Kau lihat sendiri bukan? Merkurius dan Bumi saja yang berjarak cukup dekat karena hanya dibatasi sebuah planet, tidak bis...